Perlu diketahui bahwa banyak perusahaan yang memandang surat lamaran atau cover letter sebagai bagian terpenting dari seluruh dokumen lamaran.
Jadi sebaiknya buatlah cover letter sebaik mungkin. Supaya peluang untuk diterima kerja semakin besar.
berikut ini akan kita bahas mengenai cara menulis letter cover yang bagus dan menarik. tapi sebelumnya lebih baik kita mengenal dahulu apa itu cover letter, Cover letter adalah surat pengantar resume dan daftar riwayat hidup (CV). Sebagai surat pengantar cover letter adalah pelengkap resume, bukan merupakan duplikasinya. Lalu bagaimana cara menulis cover letter. Coba terapkan Tips tepat Cara menulis letter cover berikut ini:
Sumber Gambar
1. Pastikan Alamat Surat
Sebelum menulis alamat surat yang dituju periksa terlebih dahulu apakah alamat yang akan kalian tulis sudah benar.
Banyak perusahaan yang mencantumkan alamat perusahaan di website resmi mereka, kalian bisa mengeceknya disana.
2. Jelaskan Koneksi Kalian
Kalau kalian memasukan lamaran atas dasar rekomendasi orang tertentu yang berhubungan dengan perusahaan tersebut, katakan hal itu diawal paragraf pertama.
3. Cantumkan Link Portofolio
Jika kalian memiliki portofolio dalam bentuk digital, sertakan link portofolio tersebut di dalam surat lamaran.
4. Update Portofolio
Sebelum mengirim surat lamaran, pastikan portofolio yang kalian buat sudah ter-update.
Masukan portofolio yang berhubungan dengan pekerjaan yang dilamar. Jangan masukan portofolio yang tidak sesuai dengan pekerjaan yang dilamar.
5. Tuliskan Keahlian
Jika kalian memiliki keahlian khusus, tulislah dalam dalam surat lamaran yang kalian buat.
Keahlian khusus yang kalian tulis dapat memberimu nilai plus.
6. Wawancara
Saat menulis surat lamaran jangan hanya menuliskan informasi tentang diri kalian saja, karena pastinya kalian ingin dipanggil wawancara juga kan?
Maka tuliskan juga kalau kalian senang berdiskusi tentang pekerjaan dengan mereka.
Dan tunjukan kepada mereka bahwa kalian adalah kandidat terbaik dengan menunjukan secara pribadi.
7. Surat Pengantar
Buatlah surat pengantar yang menarik, sederhana dan profesional. Pamerkan juga karya kalian melalui portofolio.
8. Jangan Membual
Jauhkan surat lamaran kalian dari bualan. Cukup tuliskan tentang pengalaman, keterampilan, dan latar belakang.
Untuk informasi yang lain biarkan keluar secara alami dalam percakapan tatap muka atau wawancara.
9. Mengoreksi Kembali
Mengoreksi apa yang telah kalian tulis sebelum dikirim merupakan sebuah kewajiban.
Apalagi saat menulis cover letter untuk melamar beberapa perusahaan jangan sampai lupa mengubah nama perusahaan. Hal ini akan berakibat fatal.
10. Membuat Salinan
Setelah kalian mengirimkan surat lamaran dan mendapatkan panggilan wawancara, jangan lupa mencetak salinanya kemudian bawa salinanya saat wawancara.
Pewawancara seringkali salah menempatkan surat lamaran karena banyaknya surat lamaran yang menumpuk.
Salinan surat ini akan menunjukan bahwa kalian berada diatas rata-rata, tetapi juga membuat proses lebih mudah bagi pewawancara.
